skip to Main Content
kontak@baitijannaty.or.id
Kp. Rawagede Rt 03 Rw 05 Kelurahan Cikundul Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi Jawa Barat

Tentang Kami

Profil Pesantren

1) Pesantren Alam Baiti Jannati didirikan oleh Ayahanda Faid ibn Fauzan dan Ibunda Tita pada tanggal 14 Februari 2020, awal masa covid dimana banyak masyarakat indonesia yg kesulitan ekonomi. Pesantren Alam Baiti Jannati hadir dan mencoba menawarkan solusi dg memberikan alternatif pendidikan pesantren dan sekolah full gratis, dan alhamdulillah saat ini ada kurang lebih 600 santri belajar dan mukim di Ponpes Baiti Jannati dengan mendapatkan fasilitas gratis

2) Pesantren Alam Baiti Jannati berkomitmen membuka pelayanan pendidikan yang terintegrasi dg menyatukan pendidikan agama, pendidikan umum dan wirausaha.

3) Untuk jenjang pendidikan formal di bawah kemendiknas, Baiti Jannati hadir dengan Paud Quran Baiti Jannati, SD IT, SMP IT dan SMA IT Baiti Jannati serta menfasilitasi santri yang telah lulus SMA dg kualifikasi tertentu untuk bisa berkuliah secara gratis baik di dalam maupun di luar negeri.

4) Untuk kurikulum pesantren mengacu pada program kemenag dengan membuka layanan pendidikan Pondok Pesantren, TPQ dan MDTA.

5) Di bidang wirausaha, anak2 santri didik untuk menguasai berbagai life skill melalui unit-unit usaha mulai dari Pabrik Tempe, Pabrik Roti, Pabrik Susu Kedelai, Toko Busana, Konveksi, Koperasi Pesantren, Kantin, Laundry, Tambak Ikan, Budidaya Domba, peternakan Unggas, Layanan Catering, Aqiqah, Ekspedisi, budidaya tanaman hias, public entertainment dan unit-unit usaha lainnya yang diharapkan bisa menutup kebutuhan operasional keseharian pesantren, sehingga pesantren Alam Baiti Jannati tetap bisa eksis dan mandiri.

6) Sejak awal, Ayahanda dan Ibunda telah menanamkan motto pesantren yang merupakan ruh yang harus hidup di dalam diri para santri, yaitu Berbudi, Berbakti dan Berbagi

#Berbudi; Para santri dididik agar memiliki akhlaq yang mulia. Sopan dan santun kepada siapapun serta diajarkan untuk salam salim yaitu mengucapkan salam dan membiasakan salim saat bertemu dg siapapun sesuai gender nya, ikhwan dg ikhwan, akhwat dg akhwat.

#Berbakti; Para santri dididik dengan kurikulum lokal Baiti Jannati yaitu kurikulum birrul walidain. Melalui kurikulum ini para santri dididik agar menempatkan bakti terhadap org tua sbg hal teramat penting dalam hidup, bahkan mereka diberikan tugas yg sangat spesifik dalam berbakti diantaranya diajarkan untuk memotong kuku orang tua, menyisir rambut orang tua, mencuci pakaian, sandal dan sepatu orang tua, menjadi imam sholat tahajjud bagi keluarga saat liburan di rumah dan lain-lain.

#Berbagi; Di tahap ini santri dididik agar selalu peduli terhadap sesama dg berbagai program keummatan, diantaranya;

Pertama ; Pendidikan umat, yaitu program pesantren dan sekolah gratis
Kedua ; Dapur umat, yaitu program berbagi makanan gratis jadi ke warga
Ketiga ; Sawah umat, yaitu program berbagi beras gratis ke kaum du’afa dn org yg membutuhkan
Keempat ; Rumah Sehat Umat, yaitu program layanan kesehatan gratis terbatas
Kelima ; Pasar Umat, yaitu program berbagi sayuran gratis ke warga

Dengan konsep pendidikan seperti ini, diharapkan terbentuk pribadi dg karakter yang baik sehingga saat mereka lulus mereka diharapkan mampu mendirikan pesantren serupa dg konsep full gratis di seluruh penjuru nusantara dan memfalitasi berbagai layanan keummatan lainnya. Aamiin..

Akhirnya, harapkan terbesar Pesantren Alam Baiti Jannati adalah terwujudnya Baiti Jannati rumahku surgaku di setiap rumah keluarga muslim.

https://www.youtube.com/watch?v=ZzHjyaOEyso&t=6s

Jadi santri

Jumlah

534
Santri Aktif

Jangkauan

6
Provinsi

Kouta

0
Santri baru

Jenjang

4
Tingkatan